Pages

Selasa, 27 November 2012

Syeikh Ahmad Yasin II

Kala fajar, hendak berpendar
Mentari pun belum bersinar
Sebongkah dendam membara
Memburu sang hamba nan bersahaja
Raganya tak seperti kita
Namun smangatnya menembus semesta
Dari kursi roda, mengguncang dunia
Untuk kemerdekaan Palestina
Darah membuncah, menyirami bumi
Tubuhnya terhempas tercabik
Namun dia hidup di sisi Ilahi
Dalam ni'mat abadi
Selamat jalan hai mujahid
Do'a kami mengiringi
Dengan jiwa nan tentram suci
Kepada ﷲﺍ kembali
Kala fajar, hendak berpendar
Mentari pun belum bersinar
Sebongkah dendam membara
Memburu sang hamba nan bersahaja
Raganya tak seperti kita
Namun smangatnya menembus semesta
Dari kursi roda, mengguncang dunia
Untuk kemerdekaan Palestina
Darah membuncah, menyirami bumi
Tubuhnya terhempas tercabik
Namun dia hidup di sisi Ilahi
Dalam ni'mat abadi
Selamat jalan hai mujahid
Do'a kami mengiringi
Dengan jiwa nan tentram suci
Kepada ﷲﺍ kembali
Selamat jalan hai mujahid
Do'a kami mengiringi
Dengan jiwa nan tentram suci
Kepada ﷲﺍ kembali
Kepada ﷲﺍ kembali

ini lirik lagu shohar yang judulnya "syeikh ahmad yasin". dulu banget aku pernah posting sedikit tentang syeikh ahmad yasin ini.  subhanallah...aku pengen punya semangat kek beliau. beliau punya itu semua karena beliau deket sama Allah. energinya dari Allah. walaupun tubuhnya lumpuh, tapi energinya besar sekali menggerakkan pemuda palestina. the dream land :) suatu saat pengen banget kesana. negeri para nabi. semoga Allah memudahkan jalannya.. :')

jadi teringat waktu aku diberikan amanah yang sangat besar. rasanya ga kuat dan kapasitasku sangat minim untuk berada di sana. aku sms murobbiah, minta tausiyah. sebelum murobbi membalas sms, Allah berikan jawaban lewat Al-qur'an. intinya ketika diberi amanah di bumi, kamu mau persembahkan buat siapa? kalau mau persembahkan buat Allah, ya lakukan, pasrahkan dan minta kekuatan dari Allah aja. ga lama kemudian murobbiah membales sms. dan isinya sama!! "jika kau lemah, mintalah pada Allah untuk menambah kekuatan. Allah yang akan menguatkanmu shalihah"

Ya Rabb..aku ingin deket banget sama Allah. izinkan aku melahirkan generasi terbaik yang membela agama-Mu, deket dengan-Mu juga.. amiinn

gieirawan.blogspot.com/2012/11/meneladani-tekad-kuat-syaikh-ahmad.html

ini copas dari ust Arifin Ilham

SubhanAllah, sahabatku..inilah KIAT2 TAUBAT NASHUHAN:
  1. "Annadm" penyesalan atas ma'siyat yg pernah dilakukan bahkan perih hati & mudah menangis kalau ingat masa lalu
2. "Al i'tiqod" berjanji bersumpah u tdk pernah lagi mengulanginya (QS 3:135)
3. "Dawaamul istigfaar" terus menerus minta ampunan ALLAH, Abu Bakar Ashshiddiq mohon kpd Rasulullah, “Ajarkanlah aku suatu do’a yang bisa aku panjatkan saat munajat", maka Beliau pun berkata, “Bacalah: ‘ALLAHUMMA INNII ZHOLAMTU NAFSII ZHULMAN KATSIIRAN WA LAA YAGHFIRUDZ DZUNUUBA ILLAA ANTA FAGHFIRLII MAGHFIRATAN MIN ‘INDIKA WARHAMNII INNAKA ANTAL GHAFUURUR RAHIIM, "Ya ALLAH, sungguh aku telah menzhalimi diriku sendiri dg kezhaliman yg byk, sedangkan tdk ada yg dapat mengampuni dosa2 kecuali hanya ENGKAU, maka itu ampunilah aku dg suatu pengampunan dari sisi-Mu, & rahmatilah aku. Sesungguhnya ENGKAU Maha Pengampun lagi Maha Penyayang", (HR Muttafaqun alaihi)
4. "Al iman bimagfirotihi", yaqin sepenuh hati bahwa ALLAH MAHA PENGAMPUN & MAHA MENERIMA TAUBAT, "Katakanlah: “Hai hamba2KU yg malampaui batas dlm perbuatan ma'siyat, janganlah kamu berputus asa dari RAHMAT ALLAH, Sesungguhnya ALLAH mengampuni dosa2 SEMUANYA, Sesungguhnya DIA-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS39:53). Insya ALLAH kan dilanjutkan bgn kedua...sabar ya sahabatku. Sebarkan ini agar semakin byk sahabat kita yg BERTAUBAT...insyaAllah...aamiin.
5. "Adzdzunuubu almatrukah" dosa yg ALLAH tdk ampuni sampai yg dizholiminya memaafkannya, sprt org dipukul, dihina, difitnah, dipergunjing, kecuali yg dibunuh, maka keluarganya punya Haq hukum u memaafkan atau menuntutnya, kalau tdk dilakukan maka tetap di akhirat akan dibalas, SEGERALAH MOHON MAAF pd org2 yg pernah kita zholimi. 
6, "Iaadatul maal" mengembalikan harta hasil kezholiman kpd yg dizholimi, kalau tdk menjumpainya lagi maka berikan kpd ahli warisnya, kalau tdk ada juga maka sedekahkah sejumlah hasil kezholiman itu, diniatkan atas nama org yg dizholimi itu, sprt hasil korupsi, menipu, sogokan dsb, kalau tdk dilakukan ini, Rasulullah mengecamnya, "Sungguh semua hasil kezholimannya akan digantungkan dilehernya walau sekecil jarum"
7. Shalat sunnah taubat adalah shalat yang dianjurkan berdasarkan kesepakatan empat madzhab. “Tidaklah seorg hamba melakukan dosa lalu ia berwudhu, lalu berdiri u melakukan shalat dua raka’at, lalu meminta ampun kpd ALLAH, kecuali ALLAH akan mengampuninya (HR Tirmidji, Abu Daud, Ibnu Majah), kecuali yg berzina, dianjurkan sebelum sholat taubatnya mandi dulu
8. Semuanya dilakukan dg niat benar2 ingin KERIDHOAN ALLAH, SUBHANALLAH

sahabatku tercinta setiap menulis ttg taubat hatiku sesak krn aku amat sangat mohon kpd ALLAH agar aku & kalian sungguh2 bertaubat, TIDAK MAIN2 LAGI DG KEHIDUPAN SESAAT INI...kabulkan doa kami ya ALLAH...aamiin.
 

ini copas dari Mohammad Fauzil Adhim

Jangan remehkan dakwah kepada anak-anak! Jika mereka telah terikat hatinya dengan Islam, akan mudah bersungguh-sungguh setelah dewasa. Maka, ketika engkau mengurusi anak-anak di sekolah, ingatlah sejenak. Tugas utamamu bukan sekedar mengajari mereka berhitung. Bukan! Engkau sedang berdakwah. Sedang mempersiapkan generasi yang akan mengurusi umat ini 30 tahun mendatang. Dan ini pekerjaan sangat serius.

Karenanya, jangan pernah main-main dalam urusan ini. Jika mereka engkau ajari curang dalam mengerjakan soal saja, sesungguhnya urusannya bukan hanya soal bagaimana agar mereka lulus ujian. Bukan. Yang terjadi justru sebaliknya, masa depan umat sedang engkau pertaruhkan!!!

Maka, ketika mutu pendidikan anak-anak kita sangat menyedihkan, urusannya bukan sekedar masa depan sekolahmu. Sekolah ambruk bukan berita paling menyedihkan. Yang amat perlu kita khawatiri justru lemahnya generasi yang bertanggung-jawab menegakkan dien 30 tahun mendatang.

Maka..., ketika engkau bersibuk dengan cara instant agar mereka tampak mengesankan, sungguh urusannya bukan untuk tepuk tangan saat ini. Urusannya adalah tentang rapuhnya generasi muslim yang harus mengurusi umat ini di zaman yang bukan zamanmu. Kitalah yang bertanggung-jawab.

Ketika hari ini, di banyak tempat, kemampuan guru-guru kita sangat menyedihkan, sungguh yang paling mengkhawatirkan adalah masa depan umat ini. Maka, keharusan untuk belajar bagimu, wahai Para Guru, bukan semata urusan akreditasi. Ini urusan umat. Urusan dakwah. Jika orang-orang yang sudah setengah baya atau bahkan telah tua, sulit sekali menerima kebenaran, sesungguhnya ini bermula dari lemahnya dakwah terhadap mereka ketika masih belia; ketika masih kanak-kanak. Mereka mungkin cerdas, tapi adab dan iman tak terbangun.

Wahai Para Guru, belajarlah dengan sungguh-sungguh bagaimana mendidik siswamu. Engkau belajar bukan untuk memenuhi standar dinas pendidikan. Engkau belajar dengan sangat serius sebagai ibadah agar memiliki kepatutan menjadi pendidik bagi anak-anak kaum muslimin. Takutlah engkau kepada Allah Ta'ala. Sungguh, jika engkau menerima amanah sebagai guru, sedangkan engkau tak memiliki kepatutan, maka sungguh engkau sedang membuat kerusakan. | Sungguh, jika urusan diserahkan bukan kepada ahlinya, tunggulah saatnya (kehancuran).

Maka, keharusan untuk belajar dengan sungguh-sungguh, terus-menerus dan serius bukanlah dalam rangka memenuhi persyaratan formal. Jauh lebih penting dari itu adalah agar engkau memiliki kepatutan menurut dien ini sebagai seorang guru. Sungguh, kelak engkau akan ditanya.

Wahai Para Guru, singkirkanlah tepuk tangan yang bergemuruh. Hadapkan wajahmu pada tugas amat besar untuk menyiapkan generasi ini agar mampu memikul amanah yang Allah Ta'ala berikan kepada mereka. Sungguh, kelak engkau akan ditanya di Yaumil-Qiyamah atas urusanmu.

Pelajarilah dengan sungguh-sungguh apa yang benar; apa yang haq, lebih dulu dan lebih sungguh-sungguh daripada tentang apa yang efektif. Dahulukanlah mempelajari apa yang tepat daripada apa yang memikat. Prioritaskan mempelajari apa yang benar daripada apa yang penuh gebyar. Utamakan mempelajari hal yang benar dalam mendidik daripada sekedar yang membuat sekolahmu tampak besar bertabur gelar. Sungguh, jika engkau mendahulukan apa yang engkau anggap mudah menjadikan anak hebat sebelum memahami betul apa yang benar, sangat mudah bagimu tergelincir tanpa engkau menyadari. Anak tampaknya berbinar-binar sangat mengikuti pelajaran, tetapi mereka hanya tertarik kepada caramu mengajar, tapi mereka tak tertarik belajar, tak tertarik pula menetapi kebenaran.

Maafkan saya. Semoga kita sadar bahwa mendidik bukan urusan kelangsungan organisasi. Lebih dari itu, keselamatan umat ini dan generasinya.

https://www.facebook.com/notes/mohammad-fauzil-adhim/30-tahun-mendatang-anak-kita/436312186417915

Senin, 26 November 2012

setelah lama ga post tulisan..tiba-tiba sekarang mau post banyak hal. ehmm..sekarang mau post janji aja deh. janji untuk lebih sering nulis lagi dan post tulisan. untuk lebih bisa menyerap kebaikan apapun dan dari siapapun. ya cukup itu.

Allah, terima kasih untuk setiap hari yang mengejutkan dan baru :D
terima kasih untuk hangatnya matahari pagi ini
terima kasih untuk hati yang berbahagia
terima kasih untuk pelajaran memaafkan
T_T Allah yang Maha baik, You're my eerything :*

kalau kita tahu bahwa hari ini adalah hari terakhir kita di dunia, apa yang akan dilakukan?


pertanyaan ini sudah sangat amat sering lari-lari di otak. ga pernah tau kapan Allah panggil kita untuk menghadap. ehmm, mau jawab pertanyaannya dulu ya..

1. akan sholat sunnah subuh yang lama pake sunnah, berdoa minta kebahagiaan dan pertemuan dengan Allah. ngaji, alma'tsurat, nambah hapalan, istighfar yang banyak sampe syuruq. telpon mama papa kakak abang adik2.
2. terus sholat dhuha, minta dijadikan dan dimudahkan dalam memberi kebaikan pada orang lain, sms bilang makasih dan minta maaf ke mama papa kakak abang adik2
3. ehmm trus tetep ke kampus atau kemanapun silaturahim. sedekah pagi, menebar sebanyak mungkin senyuman karena hari ini hari terakhir lihat matahari pagi yang hangat. bantu banyak orang.minta maaf ke semua orang yang ditemui. bikin status FB twitter mohon maaf atas kezhaliman
4. sholat zuhur juga pake sunnah qobla n ba'da. minta diberikan hati yang tenang ketika menghadap Allah
5. tetep mengerjakan pekerjaan yang menyangkut hak orang banyak
6. bayar utang!!!
7. minum jus wiscar..hehhe
8. sholat ashar minta diizinkan melihat wajah Allah dan jalan menuju kosan dengan tenang
9. beli makan malam dan berkumpul bersama ave girls :')
10. sholat maghrib n isya pake sunnah, ehmm doanya dalem hati aja :D
11. siap2 tidur dan bilang love ke mama papa abang kakak adik2. tidur sambil bayangin peluk mereka satu-satu

12. bangun sholat tahajud..ehmm, pengennya Allah panggil waktu lagi sholat tahajud, lagi sujud.

Hemm…Ya Allah, semoga pertemuan dengan_mu adalah saat-saat terbaik yang pernah hamba lalui :’)
 



sesuatu yang tidak mematikanmu, hanya akan menguatkanmu

dan sekarang, Allah masih memberikan saya udara untuk bernapas, mata untuk melihat matahari pagi yang berjuang menghangatkan bumi, artinya, ini semua hanya akan menguatkan saya. ya itu dia!

beberapa hari ini saya berjalan kesana kemari. memperhatikan setiap orang diam-diam di balik kaca damri  atau hanya dengan perasaan yang saya coba peka kan se peka pekanya. mencoba menghadirkan diri dalam dunia mereka walau hanya beberapa saat. saya yakin apa yang saya rasa tentang mereka bukan apa-apa ketimbang yang mereka rasakan :) tapi yang jelas saya menangkap sesuatu. setiap orang adalah pejuang di jalannya sendiri.

suatu kali saya melihat seseorang yang  pramuniaga yang sedang sholat di sebuah masjid. pramuniaga ini sedang hamil. saya berada disebelahnya dan sudah selesai sholat. saya perhatikan pramuniaga ini diam-diam. saya lihat ia menangis dalam sholatnya. tangisnya dalam dan setelah selesai sholat saya melihat ia menghapus air matanya dan kembali berdiri tegak. berjalan seolah tadi ia tak pernah menangis. saya tidak pernah tau apa yang membuatnya menangis, tapi saya yakin ia hanya sedang mengumpulkan kekuatan, karena ia masih diberi Allah detak jantung yang membuatnya kuat mengangkat kepala.

dalam hati saya bergumam sendiri, "subahanallah mba ini. dia sedang berjuang di garisnya. di hidupnya. Allah masih memberikan air mata untuk menangis pada-Nya. bagaimana jika kita ga punya air mata dan rasa bersalah padahal dosa kita membumbung tinggi memenuhi langit. Allah memberikan kelembutan hati untuk menangis pada Allah ketika sesak datang, bukan mencaci Allah. semoga Allah memberi kekuatan pada mba. apapun masalah mba, semoga Allah berikan jawaban terbaik. tahukah, Allah sayang banget sama mba pramuniaga. sayangnya banget banget. kenapa? karena dengan cara ini Allah memelukmu mba"

di lain waktu saya melihat seorang mahasiswi yang sedang berjalan berdua dengan kekasihnya. di luar, mungkin orang-orang akan melihat betapa bahagianya ia. di suatu sudut saya melihat ia termenung. saya duduk disebelahnya dan kemudian tersenyum padanya. ia membalas dengan senyuman dan terjadi sedikit perbincangan di antara kami. sampai pada akhirnya tiba-tiba bertanya pada saya tentang hukum pacaran. saya jawab dan kemudian ia bercerita bahwa ia sangat mencintai kekasihnya dan ternyata kekasihnya selingkuh. tapi di sisi lain ia tidak ingin berpacaran. ia sangat takut melakukan dosa-dosa.

ia bercerita bahwa apa yang ia lakukan pada kekasihnya sangat membuatnya tidak nyaman. awalnya saya agak kaget kenapa ia bisa menceritakan hal ini pada orang yang baru ia temui tapi nda apa. saya senang, saya bisa belajar banyak darinya. saya hanya mendengarkan dan diam-diam memperhatikan detil raut wajahnya. wajah lelah, seperti ada beban. ternyata ini lah yang menjadi bebannya. beban yang ia ingin ia tumpahkan bahkan pada orang yang baru ia temui.

ia juga sedang berjuang di garisnya. di jalannya. dari luar mungkin orang menunjuk bahwa ia salah karena ia berpacaran, tapi tahukah, bahwa ia sedang berjuang sekuat tenaga untuk keluar dari "ruangan" yang mengikatnya itu. seandainya saya berada di posisi mahasiswi ini, belum tentu saya sanggup. belum tentu saya akan sekuat dan setegar ia menjalani hidup. sesemangat ia berjuang. mungkin hatinya lelah, jiwanya penat, tapi dia sedang berjuang, dia tidak diam.

Allah hanya sedang akan menguatkanmu teman mahasiswi :). betapa sayangnya Allah padamu, Allah ingin kau buktikan cintamu pada Nya atau padanya. sekuat apa kau beusaha, ga akan ada yang sia-sia. semoga semua sakit, semua beban, semua keletihan segera Allah bayar dengan sesuatu yang lebih baik. semoga Allah menguatkanmu untuk berjuang dalam kebaikan dan ketaatan.

jadi, ga ada alasan untuk merendahkan orang lain. semua orang hebat, semua orang berharga. hanya saja cara kita dan siapa kita yang akan menentukan kehebatan dan keberhargaan orang lain.
saya jadi ingat nasehat mama.
biarkan saja jika ada orang lain yang "menjahati" kita. terima saja, sabar saja, senyum saja tanpa perlu banyak membela diri. Allah maha Adil. jika tidak dibayar di dunia, yakinlah di akhirat perhitungannya sangat rinci. tetap berjuang dan bersemangat jalani hidup. karena sesuatu yang tidak mematikan, hanya akan menguatkan.


Kamis, 15 November 2012

bismillah..

belakangan ini adalah belakangan yang paling seru. kenapa? karena belakangan ini banyak impian baru yang ingin diwujudkan. salah satunya adalah...jeng jengggg.... rumah "victorian style" :D
waktu nyari2 di gugel, ada banyak bentuk rumah dengan "victorian style" ini.. rumah ini tampak agak sederhana, tapi sejujurnya ga sederhana juga :)

kalau di inggris dalemnya "inggris style" banget, tapi rumah impian ini nantinya akan di bagi menjadi beberapa bagian.. masing2 bagian mewakili gaya dari berbagai negara di dunia dan daerah di indonesia..

ini dia link rumah victoria :)
http://www.rumahuni.com/victorian-house-indahnya-arsitektur-abad-pertengahan/




Senin, 12 November 2012

kita dikenang bukan karena cara orang lain memperlakukan kita | tapi bagaimana cara kita memperlakukan orang lain
perlakuan orang lain kepada kita seringkali tidak bisa kita pilih | tapi kita selalu bisa memilih cara kita perlakukan orang lain
hadapi setiap kecongkakan dengan rendah hati | karena kecongkakan akan senan
g bila justru temukan teman
balas ucapan kasar dengan lisan yang baik | mungkin yang berkata kasar belum pernah mendengar kata-kata yang baik
dan ingat, Allah menghisab kita bukan dari amal orang lain kepada kita | tapi bagaimana cara kita beramal kepada mereka :)
selalu ada pilihan dalam membalas amal orang terhadap kita | balas lebih jahat mudah | balas lebih baik susah | makanya surga itu susah :D
untuk apa membalas perlakuan buruk dengan hal lebih buruk? | biar puas? | pantas aja setelahnya hatimu kosong, dan susah tidur
untuk apa membalas perlakuan buruk dengan hal lebih buruk? | toh, kita semua sama-sama bakal mayat
balas mencaci tiada pernah sadarkan pencaci | diam atau balas dengan lisan yang baik | lebih mungkin sadarkan dia, ya kan? :)
memang paling enak punya teman halus lisan | kalau bicara jadi nasihat, bila diam jadi pengingat
-Felix Siauw-

Rabu, 07 November 2012

Barangsiapa disibukkan oleh urusan agamanya; Allah yang kan mencukupinya dalam perkara dunia.
Barangsiapa membaikkan hal-hal yang tersembunyi; Allah kan membaikkan apa-apa yang tampak dari dirinya. 
Sesiapa memperbaiki hubungan dengan Allah; Allah baikkan pergaulannya dengan sesama.

-kalau ga salah ini hadits, tapi lupa siapa perawinya-

Senin, 05 November 2012

Tentang sakit :')

  1. #Sakit adalah bagian dari musibah yang telah Allah ukur kadarnya untuk dihadiahkan pada hamba-hamba terpilih yang mampu menanggungnya.
  2. #Sakit, sebagaimana tiap ujian, tidaklah menguji kemampuan sebab telah diukur tepat sesuai daya tahan. Ia menguji kemauan memberi makna.
  3. Maka dia nan mampu memberi makna terbaik bagi #Sakit, kemuliaannya akan diangkat untuk membuat malaikat yang selalu sehat itu tertakjub.
  4. Bersyukurlah Salim diajari Mas @_pepeng yang pernah memaknai #Sakit & musibahnya: “Tugas kita meng-HADAP-i, biar Allah yang meng-ATAS-i!”
  5. #Sakit adalah jalan kenabian Ayyub yang menyejarah. Kesabarannya diabadikan jadi teladan semesta. Hari-hari ini kita bercermin padanya.
  6. #Sakit orang mulia bersebabkan kemuliaan; Asy Syafi’i wasir sebab banyak duduk menelaah ilmu, Malik lumpuh tangannya dizhalimi penguasa.
  7. Nabi kitapun #Sakit oleh racun paha kambing di Khaibar yang menyelusup di gigit pertama melalui celah gigi yang patah dalam perang Uhud.
  8. Tetapi bahkan mereka yang penyebab #Sakit-nya tak semenakjubkan para luhur itu, tetap punya peluang mulia dengan memaknai rasa sakitnya.
  9. #Sakit itu dzikruLlah. Mereka yang menderitanya hampir pasti lebih sering & syahdu menyebut asma Allah dibanding ketika dalam sehatnya.
  10. #Sakit itu istighfar. Mereka yang sedang disapanya lebih mudah untuk teringat dosa-dosa lama, mengakuinya, & bertaubat mohon ampun.
  11. #Sakit itu Tauhid. Mereka yang parah dicengkamnya pasti dituntun orang untuk ber-kalimat thayyibat, mengesakanNya dalam lisan & rasa.
  12. #Sakit itu Muhasabah. Sebab dia yang sakit punya lebih banyak waktu untuk merenungi diri dalam sepi, menghitung-hitung bekal kembali.
  13. #Sakit itu Jihad. Sebab dia yang sakit tak boleh menyerah kalah, dia diwajibkan untuk terus berikhtiar, berjuang bagi kesembuhannya.
  14. #Sakit itu ilmu. Dalam menjalani pemeriksaan, berkonsultasi dengan dokter, dirawat, & berobat bertambahlah pengetahuan tentang tubuhnya.
  15. #Sakit itu Nasehat. Yang sakit ingatkan nan sehat tuk jaga diri. Yang sehat menghibur si penderita agar bersabar. Allah cinta keduanya.
  16. #Sakit itu silaturrahim. Yang jarang datang di saat nan bersangkutan sehat wal afiat, tiba-tiba menjenguk dengan senyum & rindu mesra.
  17. #Sakit itu perekat ukhuwah. Kawan lama nan tak bersua bertahun lamanya, tiba-tiba berjumpa di waktu membezuk seorang kolega lainnya.
  18. #Sakit itu belajar. Berbaring setengah duduk memungkinkan mencerap ilmu dengan tekun lewat buku, kata-kata terucap, maupun gambar gerak.
  19. #Sakit itu membaca, menulis, berkarya. Habiburrahman El Shirazy menggoreskan Ayat-ayat Cinta saat terbaring patah kakinya.
  20. #Sakit itu dijamin cinta Allah dalam sabarnya; sabar tetap ibadat, sabar tak bermaksiat, sabar tahan deritanya, sabar menunda capaian..
  21. #Sakit itu gugur dosa-dosa. Barang haram terselip tubuh dilarutkan di dunia, anggota badan nan mungkin berdosa dinyerikan & dicuciNya.
  22. #Sakit itu mustajab doanya. Sampai-sampai Imam As Suyuthi keliling kota mencari orang sakit lalu minta didoakan oleh mereka.
  23. #Sakit itu salah satu keadaan yang menyusahkan syaithan; diajak maksiat tak mampu-tak mau, dosa yang lalu malah disesali lalu diampuni.
  24. #Sakit itu membuat sedikit tertawa & banyak menangis; satu perilaku keinsyafan yang disukai Nabi & makhluq-makhluq langit.
  25. #Sakit itu meningkatkan kualitas ibadah; ruku’-sujud lebih khusyu’, tasbih-istighfar lebih sering, tahiyat & doa jadi lebih lama.
  26. #Sakit itu memperbaiki akhlaq; kesombongan terkikis, sifat tamak dipaksa tunduk, pribadi dibiasakan santun, lembut & tawadhu’.
  27. #Sakit itu membuat kita lebih serius mengingat & mempersiapkan kematian. Dia yang merasa dekat maut menghargai waktunya dengan baik.
salim a fillah

Salim A. Fillah tentang #Bahagia



1. #BahagiaAdalah Insyaf bahwa tiap nikmat membawa ujian. Seperti tampanmu: cemburu, keterbuangan, perbudakan, nafsu, penjara, kuasa. #YUSUF

2. #BahagiaAdalah Kau impikan 11 bintang, bulan, & mentari sujud padamu. Itulah awal petualangan hidup nan paling bermakna & berliku. #YUSUF

3. #BahagiaAdalah Dia cantik, kaya, kuasa. Kau tergoda, kau terhasrat, tapi nama RabbMu lebih agung dalam dada. Larimu terkoyak baju. #YUSUF

4. #BahagiaAdalah Wanita-wanita mabuk mentakjubi parasmu, tersayat-sayat jari mereka tanpa rasa. Tapi katamu: Penjara lebih kusuka. #YUSUF

5. #BahagiaAdalah Saat dia yang kau cinta, tapi pernah nyaris bersama jatuh dalam petaka, kini tersatu lagi di jalan yang diridhaiNya #YUSUF

6. #BahagiaAdalah Saat kau berhasil sembunyikan gelegak hati karena disebut ‘Pencuri’, demi mulusnya drama keluarga nan menyejarah. #YUSUF

7. #BahagiaAdalah Saat kau yang buta mencium bau khas anak tersayang nan hilang. Tapi anak lain candaimu: Kau masih dalam sesatmu. #YA’QUB

8. #BahagiaAdalah Saat kau pejam mata; mengeja cinta pada sibiran tulang sekaligus taat pada Pencipta Kehidupan. Domba itu muncul. #IBRAHIM

9. #BahagiaAdalah Kau, wanita ringkih & bayi merah ditinggal di gersang mematikan. Katamu tegar: Allah takkan pernah sia-siakan kami. #HAJAR

10. #BahagiaAdalah Saat baik sangkamu harus ditopang upaya; kau lari bolak-balik 7 kali unjukkan kesungguhan. Zam-zam di kaki bayimu. #HAJAR

11. #BahagiaAdalah Tahu bahwa Allah bisa memuliakan dan mendidik dengan cara apapun. Jika tak sabar bertugas, sabarlah dalam musibah. #YUNUS

12. #BahagiaAdalah Harta langsak, milik musnah, anak mati satu-satu, sakitmu rontokkan jasad. Ujarmu: Sisakan hati&lisan mendzikirMu. #AYYUB

13. #BahagiaAdalah Merencanakan agar sesuai dengan rencanaNya, bertindak dalam kehendakNya. “Jadilah kehendakMu, bukan kehendakku.” #ISA

14. #BahagiaAdalah Berdiri malam-malam, bersujud dalam-dalam. Lalu sedekahkan hati yang terisi cinta Ilahi pada segenap penghuni bumi. #Nabi

15. #BahagiaAdalah Membagi senyum ketika kau terluka, memberi minum ketika kau dahaga, menghibur jiwa-jiwa ketika kau berduka. #Nabi

16. #BahagiaAdalah Ditawari tinggal dalam syahdu-sentausa di langit sana, tapi kau pilih turun ke bumi. Menebar bajik, halaukan serik. #Nabi

17. #BahagiaAdalah Malaikat tawari binasakan orang nan sakitimu. Jawabmu: Ampunilah sebab mereka tak tahu, kelak keturunannya esakanMu #Nabi

18. #BahagiaAdalah Dipanggang terik, pasir membara, tindihan batu, cambukan kejam, darah berlelehan. Lisanmu teguh berucap, “Ahad!” #Bilal

19. #BahagiaAdalah Kau jaga Sang #Nabi, tubuhmu koyak 70 luka nan mencucurkan merah. Doamu: Ambil darahku Tuhan, sampai Kau ridha. #Thalhah

20. #BahagiaAdalah Terkejut di depanNya: “Allah, amalku tak sebanyak ini” FirmanNya: “Memang. Tapi kau inspirasi. Pahala mereka untukmu jua”
21. #BahagiaAdalah Kebaikanmu terceritakan pada dunia, lalu manusia terilham untuk berkarya. Adapun kau, bersembunyi menanti pahalaNya.

22. #BahagiaAdalah Iri pada mereka yang diberi limpahan harta & ilmu, lalu kita janji pada Allah akan BERBUAT lebih jika diberi nan serupa.

23. #BahagiaAdalah Saat orang lain hanya bisa bicarakan keburukanmu. Maka gugurlah dosamu. Sementara kebaikanmu tersimpan dalam senyum Tuhan

24. #BahagiaAdalah Saat prasangka tak bisa mengalahkan akhlaqmu, saat kebencian tak meruntuhkan adilmu, saat dendam tenggelam dalam maafmu.

25. #BahagiaAdalah Saat kau membalas semua yang kotor & keji dengan yang baik & suci. Sebab hanya itu yang kau punya tuk dibagi. #Nabi

26. #BahagiaAdalah Saat dendam kau anggap bagai racun: ditenggak sendiri tapi berharap orang lain yang mati. Lalu kaupun memaafkan :)

27. #BahagiaAdalah Membersamai orang shalih. Wajahnya ingatkan pada surga, kata-katanya mendzikirmu akan Allah, amalnya mengilhami berkarya

28. #BahagiaAdalah Allah hadir di mata yang kaupakai melihat, telinga yang kauguna mendengar, tangan untuk bertindak, kaki untuk melangkah.

29. #BahagiaAdalah Janji yang tertunaikan, amanah yang tersampaikan, silaturrahmi yang tersambung kembali.

30. #BahagiaAdalah Masa lalumu tak membelenggu, masa depanmu tak menghantu, masa kinimu terisi puncak karya yang kau bisa.

31. #BahagiaAdalah Saat hati, lisan, dan perbuatan menarikan kebenaran dan kebaikan dalam selarasnya irama. Tak satupun yang sumbang.

32. #BahagiaAdalah Berani jujur pada hati dan kuat mengikuti bisik nurani. Kadang memang tersepi dan sunyi. Tapi senyum Tuhan membersamai.

33. #BahagiaAdalah Ditutup aib kita, diampuni dosa-dosa, dan dijadikan lebih baik pribadi ini dari semua kemuliaan yang disematkan manusia.

34. #BahagiaAdalah Dalam pandangan diri merasa rendah, dalam penilaian orang dianggap tengah-tengah, di sisi Allah jadi yang paling mulia.

35. #BahagiaAdalah Hidup dlm prasangka baik sesama pada kita, lalu mensyukuri baik sangka itu dengan berjuang tuk menjadi benar-benar baik.

36. #BahagiaAdalah Tak usah banyak cerita tentang diri. Yang mencinta tak memerlukan. Yang benci takkan percaya. Cukup penilaianNya saja ;)

37. #BahagiaAdalah Setelah tahu bahwa kita tak bisa selalu peroleh apa yang kita suka, kita belajar untuk menyukai apapun yang kita peroleh.

38. #BahagiaAdalah Lapang hati menerima nan tak terubah, keberanian bertindak atas ia yang bisa diubah, & kebijaksanaan membedakan keduanya.

39. #BahagiaAdalah Keterampilan menyampaikan kebenaran atas kesalahan dia yang terkasih, ketika semua kata luruh ditelan rasa-rasa.

40. #BahagiaAdalah Berhasil menyembunyikan ibadah pada Allah dari mata manusia, dan menampakkan bekasnya nyata-nyata berupa akhlaq mulia.
 41. #BahagiaAdalah Selalu menjaga agar sebuah IKATAN -persaudaraan, pernikahan, apapun- lebih berharga daripada SITUASI yang sedang terjadi.

42. #BahagiaAdalah Berbagi senyum kecil&pujian sederhana, agar hati nan nyaris putus asa kembali percaya bahwa ia berhak&layak berbuat baik.

43. #BahagiaAdalah Bisa membenci kesalahan, tapi tetap memperlakukan pelakunya dengan cinta. Baik yang silap diri sendiri maupun orang lain.

44. #BahagiaAdalah Meneladani ahli surga nan sahaja, melepas segala sesak dada akibat beban rasa pada sesama. Damai bagi diri dan dunia.

45. #BahagiaAdalah Ketika merasa bahwa semua orang punya masalah dengan kita, curiga bahwa diri kita inilah masalahnya. Lalu benahi jiwa ;)

46. #BahagiaAdalah Jika semua kelebihan yang dipunya tak bisa menumbangkan kerendahan hati kita.

47. #BahagiaAdalah Saat ikhlasmu bagai susu. Tak campur kotoran, tak tersusup darah. Murni, bergizi, menguati. Langit ridha, bumi terilhami.

48. #BahagiaAdalah TIDAK bersaing dalam rasa derita. ie: Ketika ada yang berkata, “Pesawat saya delay 3 jam”, kita sambut, “Lha saya 8 jam!”

49. #BahagiaAdalah Menjadi karang yang ridha ditumbuhi lumut, lalu keangkuhannya remuk menjadi butiran hara yang menyuburkan bumi.

50. #BahagiaAdalah Mati dalam ‘amal terbaik, tinggalkan jejak yang ditumbuhi harum melati, atau dibenami pancang tuk bergayutnya anak-cucu.

51. #BahagiaAdalah Keyakinan atas kebenaran yang tak menghalangi penghormatan pada mereka nan berbeda. #ParaImamMadzhab

52. #BahagiaAdalah Kawan mulia. Jika berkunjung, katanya, “Sebab keutamaanmu.” Jika kita tandang, ujarnya, “Ini kemurahan hatimu.” #Syafii

53. #BahagiaAdalah Memaknai semua aniaya sebagai berfoya. Dibuang itu tamasya, dipenjara itu rehat, dibunuh menghadap Kekasih. #IbnuTaimiyah

Minggu, 04 November 2012

@salimafillah


1. Lelaki terindah di mata wanita bukanlah yang paling tampan; tapi yang bisa membuatnya merasa tercantik di dunia.

2. Lelaki tergagah di hati wanita bukan yang paling kekar ototnya; tapi yang mampu mendengar, memahami, & mengerti curahan hatinya.

3. Lelaki terkaya bagi wanita, bukan yang terbanyak hartanya; tapi dia yang pandai bersyukur & mengungkapkan terimakasih padanya.

4. Lelaki tershalih bagi wanita, bukan yang sekedar banyak ilmu agama & rajin ibadahnya; tapi juga yang paling mulia akhlaqnya.

5. Lelaki terhebat bagi wanita, bukanlah yang mampu membelikan segalanya; tapi yang ada di sisi; setia dalam tangis & tawanya.

6. Lelaki tercinta bagi wanita; dia yang prasangka tak mengalahkan budi pekertinya; yang kemarahan tak mengunci pintu maafnya.


1. Wanita tercantik bagi pria terbaik; bukanlah yang paling jelita; tapi dia yang jika dipandang memberi tenang; surgapun terbayang.

2. Wanita terkuat bagi pria semangat bukanlah yang merasa hebat; tapi yang menundukkan diri dengan ibadat, menempatkan diri dalam taat.

3. Wanita terdahsyat bagi pria, bukan yang pesonanya memukau banyak mata; tapi yang siap jadi madrasah cinta bagi anak-anaknya.

4. Wanita paling kukuh di kehidupan pria, bukan yang tak pernah menangis; tapi senyumnya meneguhkan; airmatanya pengingat taqwa.

5. Wanita paling bermakna bagi pria bahagia; dia yang kala berpisah menenangkan, kala berjumpa menggelorakan, tiap masa saling menguatkan.

6. Wanita terkaya di hati pria bukan yang bertumpuk harta; tapi yang ridha pada halal semata; qana'ahnya jadi simpanan tak fana.

Read more at http://pembinaanpribadi.blogspot.com/2012/10/lelaki-dan-wanita-terindah.html#KdpF3RMYJKMBjbpr.99 

Selasa, 27 November 2012

Syeikh Ahmad Yasin II

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 19.03 0 komentar
Kala fajar, hendak berpendar
Mentari pun belum bersinar
Sebongkah dendam membara
Memburu sang hamba nan bersahaja
Raganya tak seperti kita
Namun smangatnya menembus semesta
Dari kursi roda, mengguncang dunia
Untuk kemerdekaan Palestina
Darah membuncah, menyirami bumi
Tubuhnya terhempas tercabik
Namun dia hidup di sisi Ilahi
Dalam ni'mat abadi
Selamat jalan hai mujahid
Do'a kami mengiringi
Dengan jiwa nan tentram suci
Kepada ﷲﺍ kembali
Kala fajar, hendak berpendar
Mentari pun belum bersinar
Sebongkah dendam membara
Memburu sang hamba nan bersahaja
Raganya tak seperti kita
Namun smangatnya menembus semesta
Dari kursi roda, mengguncang dunia
Untuk kemerdekaan Palestina
Darah membuncah, menyirami bumi
Tubuhnya terhempas tercabik
Namun dia hidup di sisi Ilahi
Dalam ni'mat abadi
Selamat jalan hai mujahid
Do'a kami mengiringi
Dengan jiwa nan tentram suci
Kepada ﷲﺍ kembali
Selamat jalan hai mujahid
Do'a kami mengiringi
Dengan jiwa nan tentram suci
Kepada ﷲﺍ kembali
Kepada ﷲﺍ kembali

ini lirik lagu shohar yang judulnya "syeikh ahmad yasin". dulu banget aku pernah posting sedikit tentang syeikh ahmad yasin ini.  subhanallah...aku pengen punya semangat kek beliau. beliau punya itu semua karena beliau deket sama Allah. energinya dari Allah. walaupun tubuhnya lumpuh, tapi energinya besar sekali menggerakkan pemuda palestina. the dream land :) suatu saat pengen banget kesana. negeri para nabi. semoga Allah memudahkan jalannya.. :')

jadi teringat waktu aku diberikan amanah yang sangat besar. rasanya ga kuat dan kapasitasku sangat minim untuk berada di sana. aku sms murobbiah, minta tausiyah. sebelum murobbi membalas sms, Allah berikan jawaban lewat Al-qur'an. intinya ketika diberi amanah di bumi, kamu mau persembahkan buat siapa? kalau mau persembahkan buat Allah, ya lakukan, pasrahkan dan minta kekuatan dari Allah aja. ga lama kemudian murobbiah membales sms. dan isinya sama!! "jika kau lemah, mintalah pada Allah untuk menambah kekuatan. Allah yang akan menguatkanmu shalihah"

Ya Rabb..aku ingin deket banget sama Allah. izinkan aku melahirkan generasi terbaik yang membela agama-Mu, deket dengan-Mu juga.. amiinn

gieirawan.blogspot.com/2012/11/meneladani-tekad-kuat-syaikh-ahmad.html

ini copas dari ust Arifin Ilham

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 18.24 0 komentar
SubhanAllah, sahabatku..inilah KIAT2 TAUBAT NASHUHAN:
  1. "Annadm" penyesalan atas ma'siyat yg pernah dilakukan bahkan perih hati & mudah menangis kalau ingat masa lalu
2. "Al i'tiqod" berjanji bersumpah u tdk pernah lagi mengulanginya (QS 3:135)
3. "Dawaamul istigfaar" terus menerus minta ampunan ALLAH, Abu Bakar Ashshiddiq mohon kpd Rasulullah, “Ajarkanlah aku suatu do’a yang bisa aku panjatkan saat munajat", maka Beliau pun berkata, “Bacalah: ‘ALLAHUMMA INNII ZHOLAMTU NAFSII ZHULMAN KATSIIRAN WA LAA YAGHFIRUDZ DZUNUUBA ILLAA ANTA FAGHFIRLII MAGHFIRATAN MIN ‘INDIKA WARHAMNII INNAKA ANTAL GHAFUURUR RAHIIM, "Ya ALLAH, sungguh aku telah menzhalimi diriku sendiri dg kezhaliman yg byk, sedangkan tdk ada yg dapat mengampuni dosa2 kecuali hanya ENGKAU, maka itu ampunilah aku dg suatu pengampunan dari sisi-Mu, & rahmatilah aku. Sesungguhnya ENGKAU Maha Pengampun lagi Maha Penyayang", (HR Muttafaqun alaihi)
4. "Al iman bimagfirotihi", yaqin sepenuh hati bahwa ALLAH MAHA PENGAMPUN & MAHA MENERIMA TAUBAT, "Katakanlah: “Hai hamba2KU yg malampaui batas dlm perbuatan ma'siyat, janganlah kamu berputus asa dari RAHMAT ALLAH, Sesungguhnya ALLAH mengampuni dosa2 SEMUANYA, Sesungguhnya DIA-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS39:53). Insya ALLAH kan dilanjutkan bgn kedua...sabar ya sahabatku. Sebarkan ini agar semakin byk sahabat kita yg BERTAUBAT...insyaAllah...aamiin.
5. "Adzdzunuubu almatrukah" dosa yg ALLAH tdk ampuni sampai yg dizholiminya memaafkannya, sprt org dipukul, dihina, difitnah, dipergunjing, kecuali yg dibunuh, maka keluarganya punya Haq hukum u memaafkan atau menuntutnya, kalau tdk dilakukan maka tetap di akhirat akan dibalas, SEGERALAH MOHON MAAF pd org2 yg pernah kita zholimi. 
6, "Iaadatul maal" mengembalikan harta hasil kezholiman kpd yg dizholimi, kalau tdk menjumpainya lagi maka berikan kpd ahli warisnya, kalau tdk ada juga maka sedekahkah sejumlah hasil kezholiman itu, diniatkan atas nama org yg dizholimi itu, sprt hasil korupsi, menipu, sogokan dsb, kalau tdk dilakukan ini, Rasulullah mengecamnya, "Sungguh semua hasil kezholimannya akan digantungkan dilehernya walau sekecil jarum"
7. Shalat sunnah taubat adalah shalat yang dianjurkan berdasarkan kesepakatan empat madzhab. “Tidaklah seorg hamba melakukan dosa lalu ia berwudhu, lalu berdiri u melakukan shalat dua raka’at, lalu meminta ampun kpd ALLAH, kecuali ALLAH akan mengampuninya (HR Tirmidji, Abu Daud, Ibnu Majah), kecuali yg berzina, dianjurkan sebelum sholat taubatnya mandi dulu
8. Semuanya dilakukan dg niat benar2 ingin KERIDHOAN ALLAH, SUBHANALLAH

sahabatku tercinta setiap menulis ttg taubat hatiku sesak krn aku amat sangat mohon kpd ALLAH agar aku & kalian sungguh2 bertaubat, TIDAK MAIN2 LAGI DG KEHIDUPAN SESAAT INI...kabulkan doa kami ya ALLAH...aamiin.
 

ini copas dari Mohammad Fauzil Adhim

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 18.13 0 komentar
Jangan remehkan dakwah kepada anak-anak! Jika mereka telah terikat hatinya dengan Islam, akan mudah bersungguh-sungguh setelah dewasa. Maka, ketika engkau mengurusi anak-anak di sekolah, ingatlah sejenak. Tugas utamamu bukan sekedar mengajari mereka berhitung. Bukan! Engkau sedang berdakwah. Sedang mempersiapkan generasi yang akan mengurusi umat ini 30 tahun mendatang. Dan ini pekerjaan sangat serius.

Karenanya, jangan pernah main-main dalam urusan ini. Jika mereka engkau ajari curang dalam mengerjakan soal saja, sesungguhnya urusannya bukan hanya soal bagaimana agar mereka lulus ujian. Bukan. Yang terjadi justru sebaliknya, masa depan umat sedang engkau pertaruhkan!!!

Maka, ketika mutu pendidikan anak-anak kita sangat menyedihkan, urusannya bukan sekedar masa depan sekolahmu. Sekolah ambruk bukan berita paling menyedihkan. Yang amat perlu kita khawatiri justru lemahnya generasi yang bertanggung-jawab menegakkan dien 30 tahun mendatang.

Maka..., ketika engkau bersibuk dengan cara instant agar mereka tampak mengesankan, sungguh urusannya bukan untuk tepuk tangan saat ini. Urusannya adalah tentang rapuhnya generasi muslim yang harus mengurusi umat ini di zaman yang bukan zamanmu. Kitalah yang bertanggung-jawab.

Ketika hari ini, di banyak tempat, kemampuan guru-guru kita sangat menyedihkan, sungguh yang paling mengkhawatirkan adalah masa depan umat ini. Maka, keharusan untuk belajar bagimu, wahai Para Guru, bukan semata urusan akreditasi. Ini urusan umat. Urusan dakwah. Jika orang-orang yang sudah setengah baya atau bahkan telah tua, sulit sekali menerima kebenaran, sesungguhnya ini bermula dari lemahnya dakwah terhadap mereka ketika masih belia; ketika masih kanak-kanak. Mereka mungkin cerdas, tapi adab dan iman tak terbangun.

Wahai Para Guru, belajarlah dengan sungguh-sungguh bagaimana mendidik siswamu. Engkau belajar bukan untuk memenuhi standar dinas pendidikan. Engkau belajar dengan sangat serius sebagai ibadah agar memiliki kepatutan menjadi pendidik bagi anak-anak kaum muslimin. Takutlah engkau kepada Allah Ta'ala. Sungguh, jika engkau menerima amanah sebagai guru, sedangkan engkau tak memiliki kepatutan, maka sungguh engkau sedang membuat kerusakan. | Sungguh, jika urusan diserahkan bukan kepada ahlinya, tunggulah saatnya (kehancuran).

Maka, keharusan untuk belajar dengan sungguh-sungguh, terus-menerus dan serius bukanlah dalam rangka memenuhi persyaratan formal. Jauh lebih penting dari itu adalah agar engkau memiliki kepatutan menurut dien ini sebagai seorang guru. Sungguh, kelak engkau akan ditanya.

Wahai Para Guru, singkirkanlah tepuk tangan yang bergemuruh. Hadapkan wajahmu pada tugas amat besar untuk menyiapkan generasi ini agar mampu memikul amanah yang Allah Ta'ala berikan kepada mereka. Sungguh, kelak engkau akan ditanya di Yaumil-Qiyamah atas urusanmu.

Pelajarilah dengan sungguh-sungguh apa yang benar; apa yang haq, lebih dulu dan lebih sungguh-sungguh daripada tentang apa yang efektif. Dahulukanlah mempelajari apa yang tepat daripada apa yang memikat. Prioritaskan mempelajari apa yang benar daripada apa yang penuh gebyar. Utamakan mempelajari hal yang benar dalam mendidik daripada sekedar yang membuat sekolahmu tampak besar bertabur gelar. Sungguh, jika engkau mendahulukan apa yang engkau anggap mudah menjadikan anak hebat sebelum memahami betul apa yang benar, sangat mudah bagimu tergelincir tanpa engkau menyadari. Anak tampaknya berbinar-binar sangat mengikuti pelajaran, tetapi mereka hanya tertarik kepada caramu mengajar, tapi mereka tak tertarik belajar, tak tertarik pula menetapi kebenaran.

Maafkan saya. Semoga kita sadar bahwa mendidik bukan urusan kelangsungan organisasi. Lebih dari itu, keselamatan umat ini dan generasinya.

https://www.facebook.com/notes/mohammad-fauzil-adhim/30-tahun-mendatang-anak-kita/436312186417915

Senin, 26 November 2012

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 18.41 0 komentar
setelah lama ga post tulisan..tiba-tiba sekarang mau post banyak hal. ehmm..sekarang mau post janji aja deh. janji untuk lebih sering nulis lagi dan post tulisan. untuk lebih bisa menyerap kebaikan apapun dan dari siapapun. ya cukup itu.

Allah, terima kasih untuk setiap hari yang mengejutkan dan baru :D
terima kasih untuk hangatnya matahari pagi ini
terima kasih untuk hati yang berbahagia
terima kasih untuk pelajaran memaafkan
T_T Allah yang Maha baik, You're my eerything :*

kalau kita tahu bahwa hari ini adalah hari terakhir kita di dunia, apa yang akan dilakukan?

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 18.20 0 komentar

pertanyaan ini sudah sangat amat sering lari-lari di otak. ga pernah tau kapan Allah panggil kita untuk menghadap. ehmm, mau jawab pertanyaannya dulu ya..

1. akan sholat sunnah subuh yang lama pake sunnah, berdoa minta kebahagiaan dan pertemuan dengan Allah. ngaji, alma'tsurat, nambah hapalan, istighfar yang banyak sampe syuruq. telpon mama papa kakak abang adik2.
2. terus sholat dhuha, minta dijadikan dan dimudahkan dalam memberi kebaikan pada orang lain, sms bilang makasih dan minta maaf ke mama papa kakak abang adik2
3. ehmm trus tetep ke kampus atau kemanapun silaturahim. sedekah pagi, menebar sebanyak mungkin senyuman karena hari ini hari terakhir lihat matahari pagi yang hangat. bantu banyak orang.minta maaf ke semua orang yang ditemui. bikin status FB twitter mohon maaf atas kezhaliman
4. sholat zuhur juga pake sunnah qobla n ba'da. minta diberikan hati yang tenang ketika menghadap Allah
5. tetep mengerjakan pekerjaan yang menyangkut hak orang banyak
6. bayar utang!!!
7. minum jus wiscar..hehhe
8. sholat ashar minta diizinkan melihat wajah Allah dan jalan menuju kosan dengan tenang
9. beli makan malam dan berkumpul bersama ave girls :')
10. sholat maghrib n isya pake sunnah, ehmm doanya dalem hati aja :D
11. siap2 tidur dan bilang love ke mama papa abang kakak adik2. tidur sambil bayangin peluk mereka satu-satu

12. bangun sholat tahajud..ehmm, pengennya Allah panggil waktu lagi sholat tahajud, lagi sujud.

Hemm…Ya Allah, semoga pertemuan dengan_mu adalah saat-saat terbaik yang pernah hamba lalui :’)
 



sesuatu yang tidak mematikanmu, hanya akan menguatkanmu

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 17.56 0 komentar
dan sekarang, Allah masih memberikan saya udara untuk bernapas, mata untuk melihat matahari pagi yang berjuang menghangatkan bumi, artinya, ini semua hanya akan menguatkan saya. ya itu dia!

beberapa hari ini saya berjalan kesana kemari. memperhatikan setiap orang diam-diam di balik kaca damri  atau hanya dengan perasaan yang saya coba peka kan se peka pekanya. mencoba menghadirkan diri dalam dunia mereka walau hanya beberapa saat. saya yakin apa yang saya rasa tentang mereka bukan apa-apa ketimbang yang mereka rasakan :) tapi yang jelas saya menangkap sesuatu. setiap orang adalah pejuang di jalannya sendiri.

suatu kali saya melihat seseorang yang  pramuniaga yang sedang sholat di sebuah masjid. pramuniaga ini sedang hamil. saya berada disebelahnya dan sudah selesai sholat. saya perhatikan pramuniaga ini diam-diam. saya lihat ia menangis dalam sholatnya. tangisnya dalam dan setelah selesai sholat saya melihat ia menghapus air matanya dan kembali berdiri tegak. berjalan seolah tadi ia tak pernah menangis. saya tidak pernah tau apa yang membuatnya menangis, tapi saya yakin ia hanya sedang mengumpulkan kekuatan, karena ia masih diberi Allah detak jantung yang membuatnya kuat mengangkat kepala.

dalam hati saya bergumam sendiri, "subahanallah mba ini. dia sedang berjuang di garisnya. di hidupnya. Allah masih memberikan air mata untuk menangis pada-Nya. bagaimana jika kita ga punya air mata dan rasa bersalah padahal dosa kita membumbung tinggi memenuhi langit. Allah memberikan kelembutan hati untuk menangis pada Allah ketika sesak datang, bukan mencaci Allah. semoga Allah memberi kekuatan pada mba. apapun masalah mba, semoga Allah berikan jawaban terbaik. tahukah, Allah sayang banget sama mba pramuniaga. sayangnya banget banget. kenapa? karena dengan cara ini Allah memelukmu mba"

di lain waktu saya melihat seorang mahasiswi yang sedang berjalan berdua dengan kekasihnya. di luar, mungkin orang-orang akan melihat betapa bahagianya ia. di suatu sudut saya melihat ia termenung. saya duduk disebelahnya dan kemudian tersenyum padanya. ia membalas dengan senyuman dan terjadi sedikit perbincangan di antara kami. sampai pada akhirnya tiba-tiba bertanya pada saya tentang hukum pacaran. saya jawab dan kemudian ia bercerita bahwa ia sangat mencintai kekasihnya dan ternyata kekasihnya selingkuh. tapi di sisi lain ia tidak ingin berpacaran. ia sangat takut melakukan dosa-dosa.

ia bercerita bahwa apa yang ia lakukan pada kekasihnya sangat membuatnya tidak nyaman. awalnya saya agak kaget kenapa ia bisa menceritakan hal ini pada orang yang baru ia temui tapi nda apa. saya senang, saya bisa belajar banyak darinya. saya hanya mendengarkan dan diam-diam memperhatikan detil raut wajahnya. wajah lelah, seperti ada beban. ternyata ini lah yang menjadi bebannya. beban yang ia ingin ia tumpahkan bahkan pada orang yang baru ia temui.

ia juga sedang berjuang di garisnya. di jalannya. dari luar mungkin orang menunjuk bahwa ia salah karena ia berpacaran, tapi tahukah, bahwa ia sedang berjuang sekuat tenaga untuk keluar dari "ruangan" yang mengikatnya itu. seandainya saya berada di posisi mahasiswi ini, belum tentu saya sanggup. belum tentu saya akan sekuat dan setegar ia menjalani hidup. sesemangat ia berjuang. mungkin hatinya lelah, jiwanya penat, tapi dia sedang berjuang, dia tidak diam.

Allah hanya sedang akan menguatkanmu teman mahasiswi :). betapa sayangnya Allah padamu, Allah ingin kau buktikan cintamu pada Nya atau padanya. sekuat apa kau beusaha, ga akan ada yang sia-sia. semoga semua sakit, semua beban, semua keletihan segera Allah bayar dengan sesuatu yang lebih baik. semoga Allah menguatkanmu untuk berjuang dalam kebaikan dan ketaatan.

jadi, ga ada alasan untuk merendahkan orang lain. semua orang hebat, semua orang berharga. hanya saja cara kita dan siapa kita yang akan menentukan kehebatan dan keberhargaan orang lain.
saya jadi ingat nasehat mama.
biarkan saja jika ada orang lain yang "menjahati" kita. terima saja, sabar saja, senyum saja tanpa perlu banyak membela diri. Allah maha Adil. jika tidak dibayar di dunia, yakinlah di akhirat perhitungannya sangat rinci. tetap berjuang dan bersemangat jalani hidup. karena sesuatu yang tidak mematikan, hanya akan menguatkan.


Kamis, 15 November 2012

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 03.53 0 komentar
bismillah..

belakangan ini adalah belakangan yang paling seru. kenapa? karena belakangan ini banyak impian baru yang ingin diwujudkan. salah satunya adalah...jeng jengggg.... rumah "victorian style" :D
waktu nyari2 di gugel, ada banyak bentuk rumah dengan "victorian style" ini.. rumah ini tampak agak sederhana, tapi sejujurnya ga sederhana juga :)

kalau di inggris dalemnya "inggris style" banget, tapi rumah impian ini nantinya akan di bagi menjadi beberapa bagian.. masing2 bagian mewakili gaya dari berbagai negara di dunia dan daerah di indonesia..

ini dia link rumah victoria :)
http://www.rumahuni.com/victorian-house-indahnya-arsitektur-abad-pertengahan/




Senin, 12 November 2012

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 19.37 0 komentar
kita dikenang bukan karena cara orang lain memperlakukan kita | tapi bagaimana cara kita memperlakukan orang lain
perlakuan orang lain kepada kita seringkali tidak bisa kita pilih | tapi kita selalu bisa memilih cara kita perlakukan orang lain
hadapi setiap kecongkakan dengan rendah hati | karena kecongkakan akan senan
g bila justru temukan teman
balas ucapan kasar dengan lisan yang baik | mungkin yang berkata kasar belum pernah mendengar kata-kata yang baik
dan ingat, Allah menghisab kita bukan dari amal orang lain kepada kita | tapi bagaimana cara kita beramal kepada mereka :)
selalu ada pilihan dalam membalas amal orang terhadap kita | balas lebih jahat mudah | balas lebih baik susah | makanya surga itu susah :D
untuk apa membalas perlakuan buruk dengan hal lebih buruk? | biar puas? | pantas aja setelahnya hatimu kosong, dan susah tidur
untuk apa membalas perlakuan buruk dengan hal lebih buruk? | toh, kita semua sama-sama bakal mayat
balas mencaci tiada pernah sadarkan pencaci | diam atau balas dengan lisan yang baik | lebih mungkin sadarkan dia, ya kan? :)
memang paling enak punya teman halus lisan | kalau bicara jadi nasihat, bila diam jadi pengingat
-Felix Siauw-

Rabu, 07 November 2012

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 16.16 1 komentar
Barangsiapa disibukkan oleh urusan agamanya; Allah yang kan mencukupinya dalam perkara dunia.
Barangsiapa membaikkan hal-hal yang tersembunyi; Allah kan membaikkan apa-apa yang tampak dari dirinya. 
Sesiapa memperbaiki hubungan dengan Allah; Allah baikkan pergaulannya dengan sesama.

-kalau ga salah ini hadits, tapi lupa siapa perawinya-

Senin, 05 November 2012

Tentang sakit :')

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 22.17 0 komentar
  1. #Sakit adalah bagian dari musibah yang telah Allah ukur kadarnya untuk dihadiahkan pada hamba-hamba terpilih yang mampu menanggungnya.
  2. #Sakit, sebagaimana tiap ujian, tidaklah menguji kemampuan sebab telah diukur tepat sesuai daya tahan. Ia menguji kemauan memberi makna.
  3. Maka dia nan mampu memberi makna terbaik bagi #Sakit, kemuliaannya akan diangkat untuk membuat malaikat yang selalu sehat itu tertakjub.
  4. Bersyukurlah Salim diajari Mas @_pepeng yang pernah memaknai #Sakit & musibahnya: “Tugas kita meng-HADAP-i, biar Allah yang meng-ATAS-i!”
  5. #Sakit adalah jalan kenabian Ayyub yang menyejarah. Kesabarannya diabadikan jadi teladan semesta. Hari-hari ini kita bercermin padanya.
  6. #Sakit orang mulia bersebabkan kemuliaan; Asy Syafi’i wasir sebab banyak duduk menelaah ilmu, Malik lumpuh tangannya dizhalimi penguasa.
  7. Nabi kitapun #Sakit oleh racun paha kambing di Khaibar yang menyelusup di gigit pertama melalui celah gigi yang patah dalam perang Uhud.
  8. Tetapi bahkan mereka yang penyebab #Sakit-nya tak semenakjubkan para luhur itu, tetap punya peluang mulia dengan memaknai rasa sakitnya.
  9. #Sakit itu dzikruLlah. Mereka yang menderitanya hampir pasti lebih sering & syahdu menyebut asma Allah dibanding ketika dalam sehatnya.
  10. #Sakit itu istighfar. Mereka yang sedang disapanya lebih mudah untuk teringat dosa-dosa lama, mengakuinya, & bertaubat mohon ampun.
  11. #Sakit itu Tauhid. Mereka yang parah dicengkamnya pasti dituntun orang untuk ber-kalimat thayyibat, mengesakanNya dalam lisan & rasa.
  12. #Sakit itu Muhasabah. Sebab dia yang sakit punya lebih banyak waktu untuk merenungi diri dalam sepi, menghitung-hitung bekal kembali.
  13. #Sakit itu Jihad. Sebab dia yang sakit tak boleh menyerah kalah, dia diwajibkan untuk terus berikhtiar, berjuang bagi kesembuhannya.
  14. #Sakit itu ilmu. Dalam menjalani pemeriksaan, berkonsultasi dengan dokter, dirawat, & berobat bertambahlah pengetahuan tentang tubuhnya.
  15. #Sakit itu Nasehat. Yang sakit ingatkan nan sehat tuk jaga diri. Yang sehat menghibur si penderita agar bersabar. Allah cinta keduanya.
  16. #Sakit itu silaturrahim. Yang jarang datang di saat nan bersangkutan sehat wal afiat, tiba-tiba menjenguk dengan senyum & rindu mesra.
  17. #Sakit itu perekat ukhuwah. Kawan lama nan tak bersua bertahun lamanya, tiba-tiba berjumpa di waktu membezuk seorang kolega lainnya.
  18. #Sakit itu belajar. Berbaring setengah duduk memungkinkan mencerap ilmu dengan tekun lewat buku, kata-kata terucap, maupun gambar gerak.
  19. #Sakit itu membaca, menulis, berkarya. Habiburrahman El Shirazy menggoreskan Ayat-ayat Cinta saat terbaring patah kakinya.
  20. #Sakit itu dijamin cinta Allah dalam sabarnya; sabar tetap ibadat, sabar tak bermaksiat, sabar tahan deritanya, sabar menunda capaian..
  21. #Sakit itu gugur dosa-dosa. Barang haram terselip tubuh dilarutkan di dunia, anggota badan nan mungkin berdosa dinyerikan & dicuciNya.
  22. #Sakit itu mustajab doanya. Sampai-sampai Imam As Suyuthi keliling kota mencari orang sakit lalu minta didoakan oleh mereka.
  23. #Sakit itu salah satu keadaan yang menyusahkan syaithan; diajak maksiat tak mampu-tak mau, dosa yang lalu malah disesali lalu diampuni.
  24. #Sakit itu membuat sedikit tertawa & banyak menangis; satu perilaku keinsyafan yang disukai Nabi & makhluq-makhluq langit.
  25. #Sakit itu meningkatkan kualitas ibadah; ruku’-sujud lebih khusyu’, tasbih-istighfar lebih sering, tahiyat & doa jadi lebih lama.
  26. #Sakit itu memperbaiki akhlaq; kesombongan terkikis, sifat tamak dipaksa tunduk, pribadi dibiasakan santun, lembut & tawadhu’.
  27. #Sakit itu membuat kita lebih serius mengingat & mempersiapkan kematian. Dia yang merasa dekat maut menghargai waktunya dengan baik.
salim a fillah

Salim A. Fillah tentang #Bahagia

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 22.13 0 komentar


1. #BahagiaAdalah Insyaf bahwa tiap nikmat membawa ujian. Seperti tampanmu: cemburu, keterbuangan, perbudakan, nafsu, penjara, kuasa. #YUSUF

2. #BahagiaAdalah Kau impikan 11 bintang, bulan, & mentari sujud padamu. Itulah awal petualangan hidup nan paling bermakna & berliku. #YUSUF

3. #BahagiaAdalah Dia cantik, kaya, kuasa. Kau tergoda, kau terhasrat, tapi nama RabbMu lebih agung dalam dada. Larimu terkoyak baju. #YUSUF

4. #BahagiaAdalah Wanita-wanita mabuk mentakjubi parasmu, tersayat-sayat jari mereka tanpa rasa. Tapi katamu: Penjara lebih kusuka. #YUSUF

5. #BahagiaAdalah Saat dia yang kau cinta, tapi pernah nyaris bersama jatuh dalam petaka, kini tersatu lagi di jalan yang diridhaiNya #YUSUF

6. #BahagiaAdalah Saat kau berhasil sembunyikan gelegak hati karena disebut ‘Pencuri’, demi mulusnya drama keluarga nan menyejarah. #YUSUF

7. #BahagiaAdalah Saat kau yang buta mencium bau khas anak tersayang nan hilang. Tapi anak lain candaimu: Kau masih dalam sesatmu. #YA’QUB

8. #BahagiaAdalah Saat kau pejam mata; mengeja cinta pada sibiran tulang sekaligus taat pada Pencipta Kehidupan. Domba itu muncul. #IBRAHIM

9. #BahagiaAdalah Kau, wanita ringkih & bayi merah ditinggal di gersang mematikan. Katamu tegar: Allah takkan pernah sia-siakan kami. #HAJAR

10. #BahagiaAdalah Saat baik sangkamu harus ditopang upaya; kau lari bolak-balik 7 kali unjukkan kesungguhan. Zam-zam di kaki bayimu. #HAJAR

11. #BahagiaAdalah Tahu bahwa Allah bisa memuliakan dan mendidik dengan cara apapun. Jika tak sabar bertugas, sabarlah dalam musibah. #YUNUS

12. #BahagiaAdalah Harta langsak, milik musnah, anak mati satu-satu, sakitmu rontokkan jasad. Ujarmu: Sisakan hati&lisan mendzikirMu. #AYYUB

13. #BahagiaAdalah Merencanakan agar sesuai dengan rencanaNya, bertindak dalam kehendakNya. “Jadilah kehendakMu, bukan kehendakku.” #ISA

14. #BahagiaAdalah Berdiri malam-malam, bersujud dalam-dalam. Lalu sedekahkan hati yang terisi cinta Ilahi pada segenap penghuni bumi. #Nabi

15. #BahagiaAdalah Membagi senyum ketika kau terluka, memberi minum ketika kau dahaga, menghibur jiwa-jiwa ketika kau berduka. #Nabi

16. #BahagiaAdalah Ditawari tinggal dalam syahdu-sentausa di langit sana, tapi kau pilih turun ke bumi. Menebar bajik, halaukan serik. #Nabi

17. #BahagiaAdalah Malaikat tawari binasakan orang nan sakitimu. Jawabmu: Ampunilah sebab mereka tak tahu, kelak keturunannya esakanMu #Nabi

18. #BahagiaAdalah Dipanggang terik, pasir membara, tindihan batu, cambukan kejam, darah berlelehan. Lisanmu teguh berucap, “Ahad!” #Bilal

19. #BahagiaAdalah Kau jaga Sang #Nabi, tubuhmu koyak 70 luka nan mencucurkan merah. Doamu: Ambil darahku Tuhan, sampai Kau ridha. #Thalhah

20. #BahagiaAdalah Terkejut di depanNya: “Allah, amalku tak sebanyak ini” FirmanNya: “Memang. Tapi kau inspirasi. Pahala mereka untukmu jua”
21. #BahagiaAdalah Kebaikanmu terceritakan pada dunia, lalu manusia terilham untuk berkarya. Adapun kau, bersembunyi menanti pahalaNya.

22. #BahagiaAdalah Iri pada mereka yang diberi limpahan harta & ilmu, lalu kita janji pada Allah akan BERBUAT lebih jika diberi nan serupa.

23. #BahagiaAdalah Saat orang lain hanya bisa bicarakan keburukanmu. Maka gugurlah dosamu. Sementara kebaikanmu tersimpan dalam senyum Tuhan

24. #BahagiaAdalah Saat prasangka tak bisa mengalahkan akhlaqmu, saat kebencian tak meruntuhkan adilmu, saat dendam tenggelam dalam maafmu.

25. #BahagiaAdalah Saat kau membalas semua yang kotor & keji dengan yang baik & suci. Sebab hanya itu yang kau punya tuk dibagi. #Nabi

26. #BahagiaAdalah Saat dendam kau anggap bagai racun: ditenggak sendiri tapi berharap orang lain yang mati. Lalu kaupun memaafkan :)

27. #BahagiaAdalah Membersamai orang shalih. Wajahnya ingatkan pada surga, kata-katanya mendzikirmu akan Allah, amalnya mengilhami berkarya

28. #BahagiaAdalah Allah hadir di mata yang kaupakai melihat, telinga yang kauguna mendengar, tangan untuk bertindak, kaki untuk melangkah.

29. #BahagiaAdalah Janji yang tertunaikan, amanah yang tersampaikan, silaturrahmi yang tersambung kembali.

30. #BahagiaAdalah Masa lalumu tak membelenggu, masa depanmu tak menghantu, masa kinimu terisi puncak karya yang kau bisa.

31. #BahagiaAdalah Saat hati, lisan, dan perbuatan menarikan kebenaran dan kebaikan dalam selarasnya irama. Tak satupun yang sumbang.

32. #BahagiaAdalah Berani jujur pada hati dan kuat mengikuti bisik nurani. Kadang memang tersepi dan sunyi. Tapi senyum Tuhan membersamai.

33. #BahagiaAdalah Ditutup aib kita, diampuni dosa-dosa, dan dijadikan lebih baik pribadi ini dari semua kemuliaan yang disematkan manusia.

34. #BahagiaAdalah Dalam pandangan diri merasa rendah, dalam penilaian orang dianggap tengah-tengah, di sisi Allah jadi yang paling mulia.

35. #BahagiaAdalah Hidup dlm prasangka baik sesama pada kita, lalu mensyukuri baik sangka itu dengan berjuang tuk menjadi benar-benar baik.

36. #BahagiaAdalah Tak usah banyak cerita tentang diri. Yang mencinta tak memerlukan. Yang benci takkan percaya. Cukup penilaianNya saja ;)

37. #BahagiaAdalah Setelah tahu bahwa kita tak bisa selalu peroleh apa yang kita suka, kita belajar untuk menyukai apapun yang kita peroleh.

38. #BahagiaAdalah Lapang hati menerima nan tak terubah, keberanian bertindak atas ia yang bisa diubah, & kebijaksanaan membedakan keduanya.

39. #BahagiaAdalah Keterampilan menyampaikan kebenaran atas kesalahan dia yang terkasih, ketika semua kata luruh ditelan rasa-rasa.

40. #BahagiaAdalah Berhasil menyembunyikan ibadah pada Allah dari mata manusia, dan menampakkan bekasnya nyata-nyata berupa akhlaq mulia.
 41. #BahagiaAdalah Selalu menjaga agar sebuah IKATAN -persaudaraan, pernikahan, apapun- lebih berharga daripada SITUASI yang sedang terjadi.

42. #BahagiaAdalah Berbagi senyum kecil&pujian sederhana, agar hati nan nyaris putus asa kembali percaya bahwa ia berhak&layak berbuat baik.

43. #BahagiaAdalah Bisa membenci kesalahan, tapi tetap memperlakukan pelakunya dengan cinta. Baik yang silap diri sendiri maupun orang lain.

44. #BahagiaAdalah Meneladani ahli surga nan sahaja, melepas segala sesak dada akibat beban rasa pada sesama. Damai bagi diri dan dunia.

45. #BahagiaAdalah Ketika merasa bahwa semua orang punya masalah dengan kita, curiga bahwa diri kita inilah masalahnya. Lalu benahi jiwa ;)

46. #BahagiaAdalah Jika semua kelebihan yang dipunya tak bisa menumbangkan kerendahan hati kita.

47. #BahagiaAdalah Saat ikhlasmu bagai susu. Tak campur kotoran, tak tersusup darah. Murni, bergizi, menguati. Langit ridha, bumi terilhami.

48. #BahagiaAdalah TIDAK bersaing dalam rasa derita. ie: Ketika ada yang berkata, “Pesawat saya delay 3 jam”, kita sambut, “Lha saya 8 jam!”

49. #BahagiaAdalah Menjadi karang yang ridha ditumbuhi lumut, lalu keangkuhannya remuk menjadi butiran hara yang menyuburkan bumi.

50. #BahagiaAdalah Mati dalam ‘amal terbaik, tinggalkan jejak yang ditumbuhi harum melati, atau dibenami pancang tuk bergayutnya anak-cucu.

51. #BahagiaAdalah Keyakinan atas kebenaran yang tak menghalangi penghormatan pada mereka nan berbeda. #ParaImamMadzhab

52. #BahagiaAdalah Kawan mulia. Jika berkunjung, katanya, “Sebab keutamaanmu.” Jika kita tandang, ujarnya, “Ini kemurahan hatimu.” #Syafii

53. #BahagiaAdalah Memaknai semua aniaya sebagai berfoya. Dibuang itu tamasya, dipenjara itu rehat, dibunuh menghadap Kekasih. #IbnuTaimiyah

Minggu, 04 November 2012

@salimafillah

Diposting oleh Vivin Uswatun Hasanah di 03.27 0 komentar

1. Lelaki terindah di mata wanita bukanlah yang paling tampan; tapi yang bisa membuatnya merasa tercantik di dunia.

2. Lelaki tergagah di hati wanita bukan yang paling kekar ototnya; tapi yang mampu mendengar, memahami, & mengerti curahan hatinya.

3. Lelaki terkaya bagi wanita, bukan yang terbanyak hartanya; tapi dia yang pandai bersyukur & mengungkapkan terimakasih padanya.

4. Lelaki tershalih bagi wanita, bukan yang sekedar banyak ilmu agama & rajin ibadahnya; tapi juga yang paling mulia akhlaqnya.

5. Lelaki terhebat bagi wanita, bukanlah yang mampu membelikan segalanya; tapi yang ada di sisi; setia dalam tangis & tawanya.

6. Lelaki tercinta bagi wanita; dia yang prasangka tak mengalahkan budi pekertinya; yang kemarahan tak mengunci pintu maafnya.


1. Wanita tercantik bagi pria terbaik; bukanlah yang paling jelita; tapi dia yang jika dipandang memberi tenang; surgapun terbayang.

2. Wanita terkuat bagi pria semangat bukanlah yang merasa hebat; tapi yang menundukkan diri dengan ibadat, menempatkan diri dalam taat.

3. Wanita terdahsyat bagi pria, bukan yang pesonanya memukau banyak mata; tapi yang siap jadi madrasah cinta bagi anak-anaknya.

4. Wanita paling kukuh di kehidupan pria, bukan yang tak pernah menangis; tapi senyumnya meneguhkan; airmatanya pengingat taqwa.

5. Wanita paling bermakna bagi pria bahagia; dia yang kala berpisah menenangkan, kala berjumpa menggelorakan, tiap masa saling menguatkan.

6. Wanita terkaya di hati pria bukan yang bertumpuk harta; tapi yang ridha pada halal semata; qana'ahnya jadi simpanan tak fana.

Read more at http://pembinaanpribadi.blogspot.com/2012/10/lelaki-dan-wanita-terindah.html#KdpF3RMYJKMBjbpr.99